Source: Humas Fisipol UMPR
Palangka Raya – Reuni Akbar Alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) dimeriahkan dengan acara “welcome party” yang diadakan di rumah jabatan Wali Kota Palangka Raya. Acara ini berlangsung Jumat malam dan dihadiri oleh sejumlah tokoh, termasuk Riban Satia, mantan Dekan Fisipol sekaligus alumni angkatan pertama.
Dalam sambutannya, Riban Satia menyatakan bahwa Fisipol UMPR telah mengalami perkembangan signifikan. “Awalnya di fakultas ini, program studi yang ada terbatas. Namun saat ini banyak prodi, bahkan sudah ada program studi S2 dan akan segera menyusul S3,” katanya.
Riban, yang juga pernah menjabat sebagai Wali Kota Palangka Raya selama dua periode, mengenang perjuangan mahasiswa Fisipol di masa lalu. “Awal mula berdiri, mahasiswa Fisipol harus berjuang mengikuti perkuliahan hingga puncaknya harus mengikuti ujian negara sebagai salah satu syarat kelulusan. Kondisi hari ini sudah jauh berbeda, sekarang mahasiswa juga lebih nyaman. Namun, sebagai alumni, kita bersama-sama harus terus berjuang untuk memajukan Fisipol serta bermanfaat untuk masyarakat,” ujarnya.
Dekan Fisipol UMPR, Dr. Irwani, dalam pidatonya menyampaikan harapan bahwa acara reuni ini bisa memotivasi mahasiswa yang masih aktif untuk berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan dan memajukan daerah. “Acara ini diharapkan dapat memberikan semangat bagi para mahasiswa yang masih aktif untuk bersama-sama berjuang meningkatkan kesejahteraan dan membangun serta memajukan daerah,” tuturnya. Irwani juga menambahkan bahwa sejak 1987 hingga 2025, Fisipol UMPR telah meluluskan lebih dari 3.000 mahasiswa dari jenjang S1 dan S2.
Sementara itu, Rektor UMPR, Assoc. Prof. Dr. Muhammad Yusuf, menekankan bahwa banyak alumni Fisipol yang kini terlibat langsung dalam pembangunan daerah. “Lulusan Fisipol UMPR saat ini banyak yang terlibat langsung dengan pembangunan daerah. Ada yang menjadi wali kota, ketua DPRD, anggota DPR RI, anggota TNI-Polri, pejabat pemerintah, pegawai BUMN, akademisi, dan sejumlah posisi strategis lain,” jelasnya.
Lebih lanjut, Muhammad Yusuf mengungkapkan bahwa Fisipol UMPR merupakan fakultas pertama di Kalimantan Tengah yang mendapatkan akreditasi A. “Kita harus bangga Fisipol UMPR ini adalah yang pertama di Kalteng yang mendapat akreditasi A, begitu juga akreditasi S2. Bahkan saat ini Fisipol juga mendapat kesempatan membuka S3,” katanya.
Sebagai penutup, ia menekankan bahwa tantangan Fisipol saat ini adalah mempersiapkan berbagai kebutuhan masa depan dan menerapkannya di masa kini. “Tugas Fisipol UMPR saat ini adalah memproyeksikan berbagai kebutuhan di masa mendatang untuk diaplikasikan pada masa ini sebagai salah satu inovasi pelaksana pendidikan tinggi,” pungkasnya. (af)