Palangka Raya – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) kembali menorehkan prestasi membanggakan. Sebanyak tiga tim dosen dari Fisipol berhasil meraih hibah pendanaan dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) untuk Tahun Anggaran 2025. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa dosen-dosen Fisipol UMPR terus aktif mengembangkan tridarma perguruan tinggi, khususnya dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Dua tim dosen menerima pendanaan untuk Skema Penelitian Fundamental Reguler (PFR), dan satu tim lainnya mendapatkan hibah untuk Skema Pengabdian kepada Masyarakat (PKM). Keseluruhan proposal yang diajukan tidak hanya kuat dari sisi akademik, tetapi juga menyentuh langsung isu-isu lokal dan kebutuhan masyarakat Kalimantan Tengah.
Tim pertama yang lolos hibah PFR dipimpin oleh Dr. Aquarini, M.I.Kom dengan anggota Dr. Mambang, M.A.P dan Lisnawati, S.Sos., M.I.Kom. Tim ini akan meneliti “Transformasi Kebijakan Publik dengan Platform Digital: Meningkatkan Keberlanjutan Mahaga Petak Danum Sumberdaya Alam Suku Dayak.”
Sementara itu, tim kedua yang juga berhasil dalam skema PFR diketuai oleh Dr. Novianita Rulandari, M.Si bersama dua anggota tim yakni Dr. Irwani, S.Sos., M.A.P dan Yuli Fatmawati, S.Sos., M.A.P. Penelitian yang akan mereka laksanakan mengangkat tema “Integrasi Kearifan Lokal dalam Pengembangan E-Government: Studi Kasus di Palangkaraya.”
Untuk skema PKM, tim yang diketuai oleh Desy Selawaty, S.Sos., M.A.P bersama Dr. H. M. Riban Satia, S.Sos., M.Si dan Sirajul Rahman, M.I.Kom akan mengimplementasikan program “Peningkatan Kapasitas dan Kesiagaan Bencana Bagi Kelompok Sadar Wisata Air Hitam di Kelurahan Kereng Bangkirai Kecamatan Sebangau Kota Palangka Raya.”
Dekan Fisipol UMPR, Dr. Irwani, S.Sos., M.A.P, menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan para dosen tersebut. Ia menegaskan bahwa capaian ini merupakan hasil dari kerja keras, sinergi tim, serta dorongan institusi yang terus mendukung pengembangan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Fisipol UMPR.
“Kami sangat mengapresiasi pencapaian luar biasa ini. Tiga tim yang lolos hibah DPPM menunjukkan bahwa dosen-dosen Fisipol UMPR mampu bersaing secara nasional dalam ranah akademik. Ini juga mencerminkan keseriusan kami dalam mengarusutamakan penelitian dan pengabdian yang relevan dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Dr. Irwani, di Palangka Raya, Sabtu.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa topik-topik yang diangkat para dosen tidak hanya berorientasi pada publikasi ilmiah, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah, khususnya dalam hal pelestarian budaya lokal, digitalisasi layanan publik, serta penguatan kesiapsiagaan bencana.
“Kami percaya bahwa riset dan pengabdian yang berbasis pada kearifan lokal dan inovasi digital akan menjadi solusi yang kontekstual bagi masyarakat Kalimantan Tengah. Dengan dukungan dana hibah ini, kami berharap implementasi program dapat berjalan optimal dan berdampak luas,” tambahnya.
Dr. Irwani juga berharap bahwa pencapaian ini bisa menjadi motivasi bagi seluruh sivitas akademika, khususnya para dosen muda Fisipol, untuk terus aktif dalam mengembangkan proposal-proposal berkualitas di masa mendatang.
“Ini bukan semata-mata soal pendanaan, tetapi tentang bagaimana kita sebagai akademisi hadir di tengah masyarakat dengan membawa solusi, inovasi, dan kebermanfaatan. Semoga ini menjadi langkah awal dari capaian-capaian besar berikutnya,” pungkasnya.
